Wednesday, August 3, 2016

10 Budaya Luar Negeri yang jangan sampai di lakukan

Budaya berikut Ini Jangan sampai di lakukan

  

1. Selalu ucapkan ‘Hello’ di Prancis
“Bonjour madame, monsieur” (artinya: Halo, bu, pak)

Kalau sedang naik bis atau menyapa orang asing, selalu ucapkan kalimat di atas. Itu menjadi kalimat pertama yang harus kamu ucapkan jika kamu berpergian di Prancis. Jika tidak, kamu akan menemukan kesusahan jika kamu jalan-jalan di Prancis.

2. Jangan sembunyikan tangan jika kamu jalan-jalan di Jerman
Jika kamu harus mengobrol dengan orang Jerman, jangan sekali-kali menyelipkan tangan ke dalam saku celana. Itu tandanya kamu tidak menghargai lawan bicaramu. Saat kamu makan, tanganmu pun harus berada di atas meja makan. Jangan menyembunyikan tangan di pangkuan tangan selama berada di Jerman.

3. Gunakan jempolmu di Malaysia
Kalau kamu berpergian ke Malaysia, jangan heran kalau orang di sana menggunakan jempol untuk memberikan petunjuk atau arah ke orang lain. Kebiasaan orang Indonesia menggunakan jari telunjuk ditahan dulu ya kalau kamu traveling ke Malaysia.

4. Jangan berjalan di jalur sepeda di Belanda dan Denmark
Kalau nggak mau kena semprot dari warga sekitar, jangan jalan di jalur khusus sepeda. Hal ini sangat sensitif buat warga di Belanda atau Denmark.

5. Lambaian tangan itu tidak sopan di Korea Selatan
Biasanya kalau kita mau panggil taksi atau teman kita, kebiasan kita selalu melambaikan tangan dengan telapak tangan menghadap ke depan. Guys, jangan lakukan itu kalau kamu berjalan-jalan ke Korea Selatan. Di Korea Selatan, itu tanda untuk memanggil anjing. Jauh berbeda dengan orang Indonesia ya?

6. Mengacungkan jempol di Afghanistan, Iran, sebagian area di Italia dan Yunani itu nggak sopan
Kamu tahu tombol like di Facebook? Kamu harus pikir-pikir lagi kalau kamu foto-foto dan kamu terbiasa melakukan thumbs-up kalau sedang jalan-jalan di Italia atau Yunani. Thumbs-up bisa menandakan persetujuan, tapi bagi mereka yang di Italia, Yunani, Iran dan Afganistan,  hal itu menandakan ‘terserah’ dan dianggap kasar.

7. Dilarang salam metal di Brazil, Italia, dan Spanyol
Kalau  ada konser rock, biasanya kita langsung bergaya metal. Hati-hati kalau kamu sedang jalan-jalan di Brazil, Italia atau Spanyol. Gaya metal bisa berarti menyinggung pasangan suami istri, khususnya untuk laki-laki. Itu artinya kamu menyinggung istrinya tidak setia. Sebaiknya kamu menghindari gestur yang satu ini ya.

8. “Ok” belum berarti OK di Turki dan Yunani
Gestur tangan yang berarti OK bisa salah arti kalau kamu melakukannya di Turki atau Yunani. Tanda OK bagi masyarakat lokal di Turki atau Yunani bisa berarti ke arah vulgar. Nggak mau dislaah artikan ke hal yang nggak-nggak kan?

9. Menyilangkan kaki di Arab Saudi itu tabu
Buat kita, menyilangkan kaki adalah hal yang biasa. Tapi, kalau kamu jalan-jalan ke Arab Saudi, menyilangkan kaki dianggap tabu dan tidak sopan

10. Jangan tanyakan tentang kondisi politik di Amerika atau Rusia
Terkadang kita penasaran engan pendapat orang tentang politik di suatu negara yang kita kunjungin. Misal, kita jalan-jalan ke Rusia, pasti kita penasaran pendapat warganya tentang presidennya. menidng nggak usah nanya deh. Kamu bisa dianggap sok tahu dan tidak sopan menanyakan kondisi politik negara mereka. Hal itu juga berlaku di Amerika. Menanyakan kondisi politik dan sosial didua negera ini cukup sensitif. Mending nanya tempat makan yang enak atau tempat wisata yang wajib didatangin.

Demikian Budaya yang melekat pada setiap negara , jangan sampai di lakukan ya 




lihat juga: berita olahraga di dunia http://avaschampion.blogspot.co.id/
                   aneh-anehnya dunia http://avasdunia.blogspot.co.id/
                   koleksi film terbaik http://avasfilm.blogspot.co.id/
                   analisis penjelasan kimia http://avaskimia.blogspot.co.id/
                   koleksi budaya dunia http://avasbudaya.blogspot.co.id/

0 comments:

Post a Comment